[ Penjual Malam ]
Di sudut jalan yang pengap aku melihat mereka, Dinginnya malam tak menjadi sebuah hambatan bagi mereka, Mereka berjajar menunggu sang tuannya, Raut wajah mereka seperti tak sabar untuk mendapat kunjungan malam. Sesal hati pun tak membuat mereka goyah, Biarpun orang-orang yang berlagak suci, Menyebut mereka laksana seonggok kotoran, Liar dan liar mereka semakin menjadi buas. Tercekik oleh problematik ekonomi, Menangis pilu pun sia-sia, Nasib tak kunjung berubah, Menjadi liar adalah pilihannya.